Harga rata-rata wilayah propinsi Jawa Tengah memiliki nilai yang sama dalam beberapa bulan terakhir. Harga di wilayah ini tidak mengalami banyak perubahan.
Harga per m² di Jawa Tengah tetap tidak mengalami perubahan dalam 6 bulan terakhir. Selama bulan Oktober, harga rata-rata per m² adalah Rp. 7.927.397. Pada bulan !Mes2! harga tetap sama di Rp. 8.299.523 per m². Harga per m² untuk dua bulan berikutnya praktis tetap sama, dari Rp. 8.113.460 sampai Rp. 8.470.916 per m². Dalam dua bulan terakhir, harga tetap sama berkenaan dengan nilai rata-rata selama 4 bulan terakhir dari harga rata-rata per m² dari Rp. 8.292.188 sampai Rp. 8.186.880,5 selama bulan Februari dan Maret.
Berdasarkan dengan harga di propinsi Jawa Tengah (propinsi), telah meningkat dalam 6 bulan terakhir. Dalam sampel bulan pertama Oktober harga rata-rata adalah Rp. 533.473.788. Selama bulan November harga mengalamai inflasi kuat mencapai Rp. 745.323.065 Harga rata-rata untuk dua bulan berikut (Desember, Januari) menurun 91 % dibandingkan dengan dua bulan sebelumnya. Selama dua bulan terakhir harga berkurang 89 % dibandingkan dengan nilai rata-rata sebelumnya dari Rp. 610.673.536 sampai Rp. 544.931.520 di bulan Februari dan Maret.
Grafik menampilkan harga rata-rata per jumlah kamar tidur menunjukkan bahwa properti dengan 2 kamar tidur adalah yang termurah. Properti-properti tersebut 28 % lebih murah daripada harga rata-rata di propinsi Jawa Tengah diikuti oleh properti-properti dengan 1 dengan harga rata-rata Rp. 438.821.603. Properti-properti paling mahal memiliki 4 kamar tidur. Properti-properti tersebut 168 % lebih mahal dari rata-rata diikuti oleh properti-properti dengan 3 kamar tidur seharga Rp. 627.717.502.
Berdasarkan harga rata-rata per m² properti-properti dengan 2 kamar tidur adalah yang termahal dengan harga Rp. 8.047.042 / m² menjadi Rp. 7.951.060 / m² adalah nilai rata-rata di daerah propinsi Jawa Tengah. Properti-properti dengan harga rata-rata termahal memiliki 1 kamar tidur. Properti-properti tersebut 20 % lebih mahal dari rata-rata diikuti oleh properti-properti dengan 4 kamar tidur dengan harga Rp. 8.518.379 / m².
Grafik menampilkan harga rata-rata menurut jenis properti menunjukkan "Tanah" sebagai yang termurah. Dengan biaya rata-rata Rp. 526.720.003 ini 39 % lebih terjangkau daripada rata-rata di propinsi Jawa Tengah. Diikuti oleh "Komersial" dengan harga Rp. 481.709.158. Jenis properti termahal adalah "Kost" dan 292 % lebih mahal daripada rata-rata, diikuti oleh "Ruko" dengan biaya Rp. 2.029.300.000.
Berdasarkan biaya rata-rata per m² jenis properti termurah adalah "Tanah" dengan biaya rata-rata Rp. 3.415.532 / m², diikuti dengan "Kost" dengan harga Rp. 7.961.367 / m². "Apartemen" dengan harga rata-rata Rp. 22.751.056 / m² adalah jenis properti yang paling mahal diikuti oleh "Ruko" dengan harga Rp. 10.826.368 / m².