Harga Properti untuk jual di Jawa Tengah propinsi
Harga rata-rata wilayah propinsi Jawa Tengah memiliki nilai yang sama dalam beberapa bulan terakhir. Harga di wilayah ini tidak mengalami banyak perubahan.
Harga per m² di Jawa Tengah tetap tidak mengalami perubahan dalam 6 bulan terakhir. Selama bulan Desember, harga rata-rata per m² adalah Rp. 9.990.861. Dibulan berikutnya harga menurun menjadi Rp. 8.776.338 per m². Dalam dua bulan berikut (Februari, Maret) telah terjadi peningkatan 113 % dalam harga per m² meningkat dari Rp. 9.383.600 mencapai Rp. 10.577.856 per m². Dalam dua bulan terakhir, harga per m² telah menurun 91 %. Ini diperoleh dengan membandingkan harga Rp. 9.980.728 selama empat bulan pertama dari sampel berkaitan dengan 4 bulan sebelumnya dan harga Rp. 9.038.991 per m² selama dua bulan terakhir (April, Mei).
Berdasarkan dengan harga di propinsi Jawa Tengah (propinsi), telah menurun dalam 6 bulan terakhir. Harga rata-rata di bulan Desember adalah Rp. 1.530.873.456. Dalam bulan Januari harga meningkat menjadi Rp. 1.638.236.478. Harga rata-rata untuk dua bulan berikut (Februari, Maret) meningkat dari Rp. 1.584.555.008 mencapai Rp. 1.688.584.320. Selama dua bulan terakhir harga telah mengalami penurunan yang cukup dalam sebesar 61 % sehubungan dengan empat bulan sebelumnya dari Rp. 1.636.569.600 sampai Rp. 999.775.552.
Grafik menampilkan harga rata-rata per jumlah kamar tidur menunjukkan bahwa properti dengan 2 kamar tidur adalah yang termurah. Properti-properti tersebut 53 % lebih murah daripada harga rata-rata di propinsi Jawa Tengah diikuti oleh properti-properti dengan 1 dengan harga rata-rata Rp. 569.148.741. Properti-properti paling mahal memiliki 4 kamar tidur. Properti-properti tersebut 132 % lebih mahal dari rata-rata diikuti oleh properti-properti dengan 3 kamar tidur seharga Rp. 842.397.504.
Berdasarkan harga rata-rata per m² properti-properti dengan 3 kamar tidur adalah yang termahal dengan harga Rp. 8.518.105 / m² menjadi Rp. 8.483.210 / m² adalah nilai rata-rata di daerah propinsi Jawa Tengah. Properti-properti dengan harga rata-rata termahal memiliki 1 kamar tidur. Properti-properti tersebut 22 % lebih mahal dari rata-rata diikuti oleh properti-properti dengan 4 kamar tidur dengan harga Rp. 9.599.404 / m².
Grafik menampilkan harga rata-rata menurut jenis properti menunjukkan "Tanah" sebagai yang termurah. Dengan biaya rata-rata Rp. 882.175.056 ini 78 % lebih terjangkau daripada rata-rata di propinsi Jawa Tengah. Diikuti oleh "Tanah Kapling" dengan harga Rp. 197.606.250. Jenis properti termahal adalah "Ruko" dan 85 % lebih mahal daripada rata-rata, diikuti oleh "Rumah" dengan biaya Rp. 791.275.007.
Berdasarkan biaya rata-rata per m² jenis properti termurah adalah "Tanah Kapling" dengan biaya rata-rata Rp. 3.556.517 / m², diikuti dengan "Tanah" dengan harga Rp. 3.774.710 / m². "Komersial" dengan harga rata-rata Rp. 13.103.147 / m² adalah jenis properti yang paling mahal diikuti oleh "Ruko" dengan harga Rp. 10.121.499 / m².
