Harga rata-rata wilayah propinsi Jawa Timur mengalami sedikit penurunan dalam beberapa bulan terakhir. Telah ada deflasi harga di wilayah ini.
Harga per m² di Jawa Timur telah meningkat dalam 6 bulan terakhir. Selama bulan September, harga rata-rata per m² adalah Rp. 13.106.835. Dibulan berikutnya harga menurun menjadi Rp. 12.043.513 per m². Harga per m² untuk dua bulan berikutnya praktis tetap sama, dari Rp. 12.575.174 sampai Rp. 12.540.234 per m². Dalam dua bulan terakhir, harga tetap sama berkenaan dengan nilai rata-rata selama 4 bulan terakhir dari harga rata-rata per m² dari Rp. 12.557.704 sampai Rp. 12.529.066 selama bulan Januari dan Februari.
Berdasarkan dengan harga di propinsi Jawa Timur (propinsi), telah meningkat tajam dalam 6 bulan terakhir. Dalam sampel bulan pertama September harga rata-rata adalah Rp. -2.076.527.412. Selama bulan Oktober harga mengalamai inflasi kuat mencapai Rp. 2.009.219.875 Dalam dua bulan berikutnya harga rata-rata mengalami penurunan 902 % dibandingkan dengan dua bulan sebelumnya. Selama dua bulan terakhir harga telah mengalami peningkatan yang cukup tinggi sebesar 43 % sehubungan dengan empat bulan sebelumnya dari Rp. -168.530.848 sampai Rp. -72.222.552.
Grafik menampilkan harga rata-rata per jumlah kamar tidur menunjukkan bahwa properti dengan 1 kamar tidur adalah yang termurah. Properti-properti tersebut 74 % lebih murah daripada harga rata-rata di propinsi Jawa Timur diikuti oleh properti-properti dengan 2 dengan harga rata-rata Rp. 683.777.169. Menurut kamar tidur properti-properti termurah adalah properti dengan 3 kamar tidur. Properti-properti tersebut 37 % lebih terjangkau dari properti yang disebutkan sebelumnya.
Berdasarkan harga rata-rata per m² properti-properti dengan 2 kamar tidur adalah yang termurah dengan harga Rp. 11.160.915 / m² menjadi Rp. 12.757.469 / m² adalah nilai rata-rata di daerah propinsi Jawa Timur. Properti-properti dengan harga termahal kamar tidur / m² memiliki 1 kamar tidur. Properti-properti tersebut 4 % lebih mahal daripada rata-rata.
Grafik menampilkan harga rata-rata menurut jenis properti menunjukkan "Apartemen" sebagai yang termurah. Dengan biaya rata-rata Rp. 1.900.697.197 ini 68 % lebih terjangkau daripada rata-rata di propinsi Jawa Timur. Diikuti oleh "Tanah" dengan harga Rp. 730.517.150. Jenis properti termurah adalah "Villa" dan 5 % lebih terjangkau daripada rata-rata, diikuti oleh "Rumah" dengan biaya Rp. 1.545.547.197.
Berdasarkan biaya rata-rata per m² jenis properti termurah adalah "Tanah" dengan biaya rata-rata Rp. 5.454.033 / m², diikuti dengan "Villa" dengan harga Rp. 11.845.862 / m². "Komersial" dengan harga rata-rata Rp. 17.823.596 / m² adalah jenis properti yang paling mahal diikuti oleh "Ruko" dengan harga Rp. 17.622.223 / m².